Macam-macam Pengangguran dan Penyebabnya
1. Macam-macam Pengangguran
Pengangguran tidak hanya menjadi masalah bagi pribadi yang bersangkutan tetapi juga bagi negaranya. Macam-macam pengangguran ditinjau dari penyebabnya, antara lain, sebagai berikut.
a. Pengangguran Konjungtur
Pada waktu kegiatan ekonomi mengalami kemunduran, perusahaan harus mengurangi kegiatan produksi, baik dengan mengurangi produksi maupun dengan mengurangi sebagian tenaga kerja. Kemunduran ekonomi akan menaikkan tingkat pengangguran dalam masyarakat. Pengangguran yang disebabkan oleh adanya siklus konjungtur (perubahan kegiatan perekonomian) disebut dengan pengangguran konjungtur.
b. Pengangguran Teknologi
Bagaimanakah perusahaan mengerjakan pembukuan keuangan yang terjadi sebelum ada komputer? Perusahaan membutuhkan banyak pekerja yang paham akuntansi untuk mengerjakan pembukuannya. Namun setelah ada komputer yang dilengkapi dengan sistem akuntansi, maka kehadiran pekerja-pekerja tersebut tidak dibutuhkan lagi. Perusahaan hanya membutuhkan pekerja yang meng- hasilkan sistem dalam komputer. Pengangguran yang disebabkan oleh penggunaan mesin-mesin yang modern dan serba otomatis, sehingga tenaga kerja manusia dikurangi, bahkan ditiadakan disebut pengangguran teknologi.
c. Pengangguran Musiman
Pengangguran musiman merupakan pengangguran yang disebabkan oleh pengaruh musim. Pada saat musim tanam dan panen, banyak petani yang turun ke sawah dan ladang untuk melakukan aktivitas mereka. Namun, di saat selang waktu antara kedua musim tersebut petani tidak banyak melakukan aktivitas. Mereka hanya menggembalakan ternak atau sekadar istirahat di rumah. Pada saat ini, petani merupakan pengangguran musiman.
d. Pengangguran Struktural
Pengangguran yang disebabkan oleh adanya perubahan struktur dan kegiatan ekonomi sebagai akibat perkembangan ekonomi. Ada dua kemungkinan yang menyebabkan pengangguran struktural, yaitu menurunnya permintaan dan teknik produksi yang semakin canggih.
1) Permintaan Menurun
Salah satu contoh pengangguran struktural yang disebabkan oleh berkurang- nya permintaan ialah pengangguran yang terjadi di kalangan tukang jahit dan tukang sepatu tradisional. Hal ini disebabkan oleh adanya perkembangan industri garmen atau konveksi dan industri sepatu modern. Para konsumen lebih suka membeli baju dan sepatu siap pakai.
2) Makin Canggihnya Teknik Produksi
Daktor ini memungkinkan suatu perusahaan pada waktu yang sama menaikkan produksi sekaligus mengurangi tenaga kerja. Mesin berat dapat digunakan untuk mendorong dan meratakan tanah atau menggali parit untuk membersihkan kawasan. Penggunaan mesin-mesin ini akan mengurangi tenaga manusia yang diperlukan dalam kegiatan membangun jalan raya.
e. Pengangguran Normal
Pengangguran yang disebabkan memang belum mendapat pekerjaan karena pendidikan dan keterampilan yang tidak memadai. Dari uraian di atas dapat kita simpulkan beberapa hal yang menye-babkan pengangguran sebagai berikut.
f. Pengangguran Terselubung (Diseguiseed Unemployment)
Seorang lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Program Teknologi Pertanian, karena sesuatu hal terpaksa bekerja sebagai pelayan toko, yang sebenarnya tidak sesuai dengan bakat dan keterampilannya. Lulusan ini merupakan pengangguran terselubung. Pengangguran terselubung merupakan tenaga kerja yang tidak bekerja secara optimal karena sesuatu alasan tertentu, misalnya karena tidak memperoleh suatu pekerjaan yang sesuai dengan bakat dan kemampuannya.
g. Pengangguran Terbuka (Open Unemployment)
Pengangguran terbuka adalah tenaga kerja yang sungguh-sungguh tidak mempunyai pekerjaan. Ada yang sudah berusaha secara maksimal tapi belum memperoleh pekerjaan, tetapi ada juga yang tidak berusaha mencari pekerjaan karena malas.
Ekonomi 2 : Untuk SMA/MA Kelas XI / Oleh Sukardi
Pengangguran tidak hanya menjadi masalah bagi pribadi yang bersangkutan tetapi juga bagi negaranya. Macam-macam pengangguran ditinjau dari penyebabnya, antara lain, sebagai berikut.
a. Pengangguran Konjungtur
Pada waktu kegiatan ekonomi mengalami kemunduran, perusahaan harus mengurangi kegiatan produksi, baik dengan mengurangi produksi maupun dengan mengurangi sebagian tenaga kerja. Kemunduran ekonomi akan menaikkan tingkat pengangguran dalam masyarakat. Pengangguran yang disebabkan oleh adanya siklus konjungtur (perubahan kegiatan perekonomian) disebut dengan pengangguran konjungtur.
b. Pengangguran Teknologi
Bagaimanakah perusahaan mengerjakan pembukuan keuangan yang terjadi sebelum ada komputer? Perusahaan membutuhkan banyak pekerja yang paham akuntansi untuk mengerjakan pembukuannya. Namun setelah ada komputer yang dilengkapi dengan sistem akuntansi, maka kehadiran pekerja-pekerja tersebut tidak dibutuhkan lagi. Perusahaan hanya membutuhkan pekerja yang meng- hasilkan sistem dalam komputer. Pengangguran yang disebabkan oleh penggunaan mesin-mesin yang modern dan serba otomatis, sehingga tenaga kerja manusia dikurangi, bahkan ditiadakan disebut pengangguran teknologi.
c. Pengangguran Musiman
Pengangguran musiman merupakan pengangguran yang disebabkan oleh pengaruh musim. Pada saat musim tanam dan panen, banyak petani yang turun ke sawah dan ladang untuk melakukan aktivitas mereka. Namun, di saat selang waktu antara kedua musim tersebut petani tidak banyak melakukan aktivitas. Mereka hanya menggembalakan ternak atau sekadar istirahat di rumah. Pada saat ini, petani merupakan pengangguran musiman.
d. Pengangguran Struktural
Pengangguran yang disebabkan oleh adanya perubahan struktur dan kegiatan ekonomi sebagai akibat perkembangan ekonomi. Ada dua kemungkinan yang menyebabkan pengangguran struktural, yaitu menurunnya permintaan dan teknik produksi yang semakin canggih.
1) Permintaan Menurun
Salah satu contoh pengangguran struktural yang disebabkan oleh berkurang- nya permintaan ialah pengangguran yang terjadi di kalangan tukang jahit dan tukang sepatu tradisional. Hal ini disebabkan oleh adanya perkembangan industri garmen atau konveksi dan industri sepatu modern. Para konsumen lebih suka membeli baju dan sepatu siap pakai.
2) Makin Canggihnya Teknik Produksi
Daktor ini memungkinkan suatu perusahaan pada waktu yang sama menaikkan produksi sekaligus mengurangi tenaga kerja. Mesin berat dapat digunakan untuk mendorong dan meratakan tanah atau menggali parit untuk membersihkan kawasan. Penggunaan mesin-mesin ini akan mengurangi tenaga manusia yang diperlukan dalam kegiatan membangun jalan raya.
e. Pengangguran Normal
Pengangguran yang disebabkan memang belum mendapat pekerjaan karena pendidikan dan keterampilan yang tidak memadai. Dari uraian di atas dapat kita simpulkan beberapa hal yang menye-babkan pengangguran sebagai berikut.
- Penduduk yang relatif banyak, sedangkan lapangan kerja atau lapangan usaha belum dapat menampung.
- Pendidikan dan keterampilan yang rendah dan tidak siap kerja.
- Teknologi yang semakin modern.
- Pengusaha yang selalu mengejar keuntungan dengan cara melakukan penghematan-penghematan.
- Ketidakstabilan perekonomian, politik, dan keamanan suatu negara.
f. Pengangguran Terselubung (Diseguiseed Unemployment)
Seorang lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Program Teknologi Pertanian, karena sesuatu hal terpaksa bekerja sebagai pelayan toko, yang sebenarnya tidak sesuai dengan bakat dan keterampilannya. Lulusan ini merupakan pengangguran terselubung. Pengangguran terselubung merupakan tenaga kerja yang tidak bekerja secara optimal karena sesuatu alasan tertentu, misalnya karena tidak memperoleh suatu pekerjaan yang sesuai dengan bakat dan kemampuannya.
g. Pengangguran Terbuka (Open Unemployment)
Pengangguran terbuka adalah tenaga kerja yang sungguh-sungguh tidak mempunyai pekerjaan. Ada yang sudah berusaha secara maksimal tapi belum memperoleh pekerjaan, tetapi ada juga yang tidak berusaha mencari pekerjaan karena malas.
Ekonomi 2 : Untuk SMA/MA Kelas XI / Oleh Sukardi
0 Komentar untuk "Macam-macam Pengangguran dan Penyebabnya"
Post a Comment
Silahkan ditanyakan jika ada yang bingung